Seorang driver ojek online bernama Badrut Tamam, Warga Desa Tisno Gambar, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, berhasil menyelesaikan pendidikan Program Pascasarjana (S2) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dengan predikat cum laude.
Badrut Tamam, seorang driver ojek online yang berhasil lulus S2 itu menyandang gelar magister hukum dan baru saja di wisuda pada 12 oktober 2019 lalu.
“Alhamdulillah, akhirnya saya menyelesaikan pendidikan S2 saya meskipun harus tertatih- tatih,” katanya.
Ojol lulus S2 itu pun menceritakan awal mula dirinya menjadi driver ojek online yang ia awali pada tahun 2018. Saat itu, ia sudah tercatat sebagai mahasiswa Program Pascasarjana IAIN Jember.
“Waktu itu saya sudah kuliah S2 di IAIN karena saya masuk S2 tahun 2017,” ungkapnya.
Ia juga bercerita saat semasa kuliah dirinya memang harus pintar dalam mengatur dan membagi waktu, antara jam kuliah dan jam kerja sebagai driver ojek online.
“Harus berbagi waktu, ya kalau waktu kuliah, saya off-kan dulu aplikasinya. Begitu selesai kuliah, saya langsung narik lagi,” katanya.
Driver ojek online lulus S2 itu pun mengaku jika dengan melanjutkan kuliah ke pascasarjana karena dirinya belum merasa puas dengan ilmu yang ia dapatkan saat ini.
“Saya tak puas dengan ilmu yang saya dapat saat ini dan saya sangat haus akan ilmu, maka dari itu saya terus ingin belajar, belajar, belajar, dan terus belajar,” tuturnya.
Selama mengikuti kuliah di kelas, driver ojol lulus S2 itu pun ternyata tak pernah sama sekali melepas jaket seragam ojek online nya tersebut.
“Saya selalu menggunkan jaket Go-Jek ketika kuliah dikelas, dan saya pun tak pernah malu. toh, yang saya lakukan adalah untuk mencari ilmu, dan pekerjaan ini adalah pekerjaan yang halal,” ucapnya.
Temam juga mengaku, pada saat ia kuliah dulu, dirinya sempat tertatih-tatih, terutama pada saat akan membayar biaya kuliahnya.
“Ya namanya pendaftaran driver ojek, juga tak menentu pendapatannya. Tapi alhamdulilah ada saja jalannya hingga akhirnya saya menyelesaikan pendidikan ini,” katanya.
Saat ini, driver ojol lulus S2 itu pun mengaku jika dirinya akan terus melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi lagi.
“Saya akan lanjutkan pendidikan ke jenjang doktor, tidak ada kata menyerah, karena saya yakin, pasti ada jalan, apalagi saya mencari ilmu,” pungkasnya.
BACA JUGA: Demi orderan pelanggannya, driver ojol tabrak pintu kaca hingga bibirnya alami pendarahan
Atas keberhasilannya itu, sang paman Badrut Tamam, Ubaidillah, mengaku sangat bangga dengan apa yang keponakannya telah capai tersebut. Dia berharap keponakannya itu tak cepat menyerah.
“Anaknya memang bersemangat untuk mencari ilmu. Saya sejak awal selalu mendukung dia untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
“Bulan April kemarin dia menikah dan istrinya selalu mendukung dia untuk melanjutkan jenjang pendidikannya. Jadi, saya sangat bangga karena istrinya mendukung karier suaminya,” ujarnya.