Sekarang ini banyak orang yang lebih memilih membuka bisnis sendiri daripada bekerja pada orang lain. Dan bisnis yang sekarang ini sedang digemari adalah bisnis kuliner.
Meskipun sedang naik-naiknya, akan tetapi ada beberapa hal yang membuat publik tercengang dengan bisnis kuliner yang sedang banyak diminati ini.
Pasalnya ada beberapa rumah makan yang mematok harga makanannya dengan harga yang dianggap terlalu mahal.
Keluhan-keluhan mengenai mahalnya harga makanan itu pun kerap mereka unggah ke akun media sosialnya masing-masing. Salah satunya seperti seorang netizen dengan akun bernama Andre Yogi.
Belum lama ini ia membagikan pengalaman pribadinya saat mampir di sebuah rumah makan di daerah Batam dan mendapat tagihan yang jumlahnya nyaris setengah juta rupiah.
Dalam unggahannya pada Kamis (25/1), Andre Yogi membagikan dua foto yang meliputi satu buah nota dan surat pernyataan yang berisi kronologis.
Dari unggahannya itu diketahui Andre menyantap nasi dengan lauk pauk beruoa ayam goreng sebanyak 1 potong, telur gulai, serta minum air mineral dalam kemasan.
Sementara itu temannya menyantap nasi dengan lauk berupa ayam goreng, ikan teri, dan minum air mineral kemasan serta satu gelas es kosong.
Temannya yang lain menyantap nasi dengan lauk dua ikan patin salai kecil, telur dan juga segelas air tebu. Dan terakhir teman Andre Yogi makan nasi dengan lauk berupa satu potong ayam sambal juga teri balado.
Jumlah total yang harus dibayarnya untuk makan empat orang adalah Rp 498 ribu. Dalam surat bermaterai itu, Andre Yogi tidak mempermasalahkan uang yang dikeluarkannya.
https://www.facebook.com/scrawz/posts/10213051223012551
Namun ia merasa keberatan karena merasa harga makanan yang disantap di luar batas kewajaran. Unggahannya itu kemudian menjadi viral dan sudah mendapat puluhan komentar dari netizen.
Rani Sairani, ” Bapak hebat
Bangga salut.
ini namanya kelewatan yg jual”
Bundanya Riky, “Mungkin kasirx atw pelayannya yg melakukan itu mas Andre Yogi mungkin buat masuk kantong mereka kali 😃”
Ziha Munjiha, “Nama nya juga batam..sewa ruko bayar gaji anggota..dan lain2..serba mahal..think about it”
Mulyadi Ilyas, “Nasi putihnya dihitung perbutir dan dibesarkan dengan sepenuh hati seperti anak sendiri”
