Beberapa waktu lalu publik sempat dihebohkan dengan kemunculan sebuah video yang memperlihatkan aksi sejumlah anak bermain jungkat-jungkit pada baling-baling helikopter MI-8 yang sedang diparkir.
Ramainya hal ini diperbincangkan oleh netizen, akhirnya kementerian perhubungan pun angkat bicara menganai hal itu.
Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Agoes Subagio mengatakan bahwa helikopter yang dipakai untuk bermain itu sudah rusak dan dinyatakan sebagai rongsokan.
Agoes menambahkan kalau helikopter dalam vidoe yang viral itu merupakan tipe MI-8 Register negara Afrika ST-MGA yang dioperasikan oleh PT Manunggal Air sampai pertengahan 2013. Selanjutnya helikopter itu tidak dipakai lagi.
Itu artinya helikopter yang dipakai untuk bermain jungkat-jungkit itu oleh sejumlah anak Papua memang sudah tidak beroperasi.
PT Manunggal Air sendiri telah dicabut izin pengoperasiannya sejak Agustus 2015 lalu.
Sebelumnya juga sempat viral video dua orang anak Papua yang bermain jungkat-jungkit dengan menggunakan baling-baling sebuah helikopter. Video itu pun dibagikan oleh para pengguna media sosial Facebook.
Dalam video yang tampaknya direkam dengan menggunakan kamera handphone itu terlihat satu orang anak duduk di balikng-baling dan satu orang lainnya menarik ujung baling-baling.
https://www.instagram.com/p/Beu_NT4li6-/?taken-by=badassmilitary_idn
Bagitu ujungnya dilepas, baling-baling itu pun kemudian berjungkat-jungkit mengayun anak yang sedang duduk di permukaan baling-baling helikopter itu.
