Kasihan sekali remaja ini, nasib yang dialami olehnya sungguh menyayat hati. Bagaimana tidak, kehidupannya sebelum ini saja sudah sangat memprihatinkan. Ia hidup bersama ibu, kakek dan neneknya dalam keadaan yang tidak berkecukupan.
Remaja yang baru berusia 14 tahun ini merupakan seorang anak yatim dari almarhum ayah yang bernama Yayat dan ibunya bernama Aminah.
Masih melekat di ingatan ketika beberapa waktu lalu ada seorang pria yang dituduh maling ampli di masjid. Walau bukan pelakunya, ia dibakar hidup-hidup sampai meninggal dunia.
Kejadian itu mirip dengan yang dirasakan oleh Rahmat dan kisahnya jadi viral di media sosial Facebook.
Dilihat dari akun Eris Toyger Landia, ia membagikan 5 foto dalam postingannya itu. Rahmat menjadi seorang korban dari pria yang bernama Harun yang menuduhnya maling bawang di kebun.
Karena tuduhannya ittulah Rahmat dipaksa mengaku, disiksa dan kepalanya dibacok sampai berlumuran darah. Dan efek bacokan di kepala Rahmat itu mengakibatkan dirinya harus tersiksa selama 28 hari sampai akhirnya dibawa ke RSUD.
Bukannya sembuh, Rahmat meninggal dunia dua hari kemudian setelah ia dirawat. Mendengar hal ini, kakeknya pun lamngsung menyusul pergi untuk selamanya dua hari kemudian.
“Rahmat (14) yatim putra alm yayat dan ibu aminah
Dituduh maling bawang di kebun
Dipaksa ngaku, terus disiksa oleh preman Harun (38)
Dibacok pake pacul dikepalanya sampai berlumuran darah
Disumpel mulut Rahmat oleh bos bawang itu pake gagang pacul.
Korban pun pulang kerumah merangkak karena kepala berdarah.
Nenek dan kakek korban diancam agar tidak berobat
Ketua RT dan warga pun ikut diancam
Setelah 28 hari korban merasakan sakit dg luka yg menginfeksi dan bau busuk.
Akhirnya dibawa ke RSUD oleh warga, lalu dua hari kemudian wafat.
Tidak lama kemudian kakeknya ikut wafat
Tinggalah ibunya dan nenek nya dirumah gubuk reyot.
Mari peduli
Mari tangkap pelakunya
Lokasi kebun bawang 5 Ha dan kandang ayam 2 Ha serta galian pasir milik tersangka
Terletak di Kp Panagan Ds Sukakerta Kec Cilaku kab Cianjur… Jabar.
Pelaku adalah drh Slamet cut
Sekarang kabur ke bandung.
Mari bergerak.
Note: Kebun bawang yg di ceritakan ada di bawah fotonya, ada orang kefoto itu bukan pelaku makanya di blur wajahnya. Jgn di bully orang nya yak. Fokus ke kebun bawang nya aja.”
Kekerasan yang menimpa Rahmat ini pun langsung menuai reaksi keras dari para netizen.
Dede Vael, “Ya allah kok jahat bgt ya.. Semoga itu pelaku mati dengan cara yg sm seperti korban, dituduh maling trus di gebukin smpe tewas amin.”
Diana Codie, “Nabi muhammad saw sangat mencintai anak yatim piatu. Terkutuklah pelaku kemana pun kau lari tak akan bisa menghindari azab allah sangat pedih.”