Kembali terjadi perilaku tidak mengenakan pengendara terhadap aparat Kepolisian. Berbeda dengan sebelumnya dimana pengendara motor ngotot minta menunjukan surat perintah penilangan pada polisi.
Kali ini tanpa sebab dan akibat seorang pengendara mobil mewah meneriaki polisi yang sedang mengatur lalu lintas dengan sebutan alat kelamin pria.
Ingin kejelasan dengan teriakan tersebut, sejumlah polisi pun lalu mengejar pengendara mobil hitam tersebut.
“Surat-suratnya keluarin”, pinta salah seorang polisi pada pria paruh baya berkaos hitam itu.
“Gak ada surat-surat, bapak jangan sembarangan yah”, jawab pria tersebut.
Kemudian perdebatan itu disela oleh polisi lainnya. “Kami ini kenapa, kami tanya? Salah kami dimana?”, ucapnya.
Pria berambut putih dan berkacamata itu menjawab bahwa banyak pengendara yang menerobos jalan.
“Itukan perilaku masyarakat”, jawab salah seorang polisi.
Pria berbaju hitam itu lalu meminta polisi agar menindaknya. “Tolong ditangkap dong pak”, pintanya.
Dengan nada meninggi polisi yang sama menanggapi permintaan pria tersebut.
“Bapak bisa kasih tahu kami, pak itu ada yang melanggar, kenapa bapak ngatain kami k****l ? pantes bapak di samping perempuan dengan kata2 seperti itu ?,” kata polisi dengan nada bicara bergetar.
Mendengar pernyataan seperti itu, pria itu lantas meminta maaf tapi dengan satu syarat. “Yaudah saya minta maaf, tapi tolong dijaga dong yang bener”, ujarnya.
“Kami jaga kami berdiri kami bukan duduk-duduk. Coba bapak sebagai kami, kami ini salahnya dimana?”, timpal salah seorang polisi.
Seakan kehabisan kata-kata saat dikepung para polisi, pria itu tak kunjung mereda. “Bapak gak usah bawa perasaan tenang aja”, tukasnya pada polisi.
Seperti keterangan yang tertulis di akun Facebook Humas Polda Metro Jaya, kejadian ini terjadi ketika polisi sedang mengatur lalu lintas contraflow di pintu masuk tol Cawang sekitar pukul 07.00 WIB, pada Senin (11/9).
https://www.facebook.com/HumasPoldaMetroJaya/videos/1645566862143976/