Seorang wanita di Singapura berusia 31 tahun baru-baru ini ditangkap oleh polisi setelah dirinya berkelahi dengan sopir taksi. Tak hanya itu, ia pun kejat mencoba melucuti pakaiannya sehingga wanita itu telanjang di tengah jalan.
Aksi wanita itu pun sontak saja menjadi viral di jagat maya. Netizen yang mengunggah video tersebut pun mengatakan jika pria itu adalah seorang supir taksi dan wanita itu melemparkan tinjunya sebelum rekaman dimulai.
Dalam video yang diunggah, wanita telanjang di tengah jalan tersebut awalnya melepaskan pakaian nya yang berwarna hitam beserta pakaian dalamnya. Ia pun terlihat marah kepada sang sopir taksi yang menggunakan kameja merah muda.
Menurut seorang saksi mata, dia mendengar teriakan di seberang jalan dan melihat wanita itu menendang taksi. Dia mengatakan dia melihat wanita itu mengejar taksi, mencakarnya, melemparkan tinju dan tas tangannya ke arahnya.
“Dia (sopir taksi) tidak menyentuh wanita itu (saya melihat semua usahanya melakukan yang terbaik, menghormatinya sebagai pria terhormat),” tulis saksi mata itu.
Wanita itu terus berjalan menghampiri sopir taksi meskipun tampil dengan keadaan tak senonoh di hadapan publik. Kemudian ada seorang pria dengan mengenakan kameja putih terlihat bergegas menuju wanita telanjang di tengah jalan itu dan mengambil pakaiannya.
Dia juga menghalangi tubuh si wanita dari semua pandangan kamera sembari menggiringnya ke sisi jalan untuk berpakaian sendiri. Sementara itu si wanita terus menerus menunjuk dan membuat gerakan kasar di depan umum.
BACA JUGA: Siswi SMP di garut diperkosa 6 orang di rumah kosong usai dicekoki miras
Pihak berwenang pun akhirnya tiba di tempat kejadian, tak lama setelah itu sekitar jam 2 pagi polisi pun menahan wanita tersebut karena menjadi gangguang publik. Menurut polisi, wanita itu berada di bawah pengaruh minuman alkohol saat aksi gilanya itu terjadi.
Menurut hukum di Singapura, telanjangan di tempat umum akan dikenakan denda SGD $ 2.000 (sekira dengan Rp 20,5 juta) atau hukuman penjara selama 3 bulan.
Meski demikian, polisi masih berada di tengah-tengah penyelidikan insiden tersebut sebelum mendakwa wanita itu dengan salah satu konsekuensi itu.